4 Area Kotor Yang Menyimpan Banyak Bakteri Di Dalam Pesawat

4 Area Kotor Yang Menyimpan Banyak Bakteri Di Dalam Pesawat

Kabin Pesawat

Area Paling Kotor Dalam Pesawat - Pesawat memang selalu dianggap sebagai alat transportasi yang paling bersih dan elegan. Namun setiap bepergian dengan menggunakan pesawat, apakah ada diantara anda yang penasaran dimana tempat yang paling kotor di dalam pesawat?

Sebelum take off meninggalkan landasan pacu, tentu pesawat sudah  di bersihkan terlebih dahulu. Namun sebersih-bersihnya pesawat telah dibersihkan, tetap saja masih ada tempat yang masih kotor dan menyimpan bakteri.

Namun walaupun begitu, anda jangan berfikir kalau kotornya pesawat ini  terlalu berlebihan seperti berdebu dan kumal. Apabila kita masuk ke area dalam pesawat memang terlihat bersih, tetapi ternyata di dalam area pesawat masih ada bakteri tidak terlihat yang banyak menempel di beberapa tempat pesawat.

Seperti yang dikutip CCN indonesia, berdasarkan penelitan yang sudah dilakukan oleh Travelmath, ada beberapa tempat paling kotor menyimpan banyak bakteri yang perlu anda ketahui. sehingga anda dapat menjaga diri anda pada bagian-bagian tersebut.

Area yang paling kotor dan banyak bakteri di dalam pesawat

  1. Meja makan pesawat
  2. Ventilasi di atas kepala
  3. Tombol flush di toilet
  4. Kepala seat belt

Dari beberapa hasil penelitian yang telah dilakukan setidaknya ada 26 sampel mikroba dari lima bandara dan empat penerbangan. Ada tempat yang memang mengandung bakteri lebih banyak dibanding smartphone yang anda miliki yaitu meja makan di pesawat. Selain itu hasil penelitian ini juga mengungkapkan, meja makan pesawat 18 kali lebih kotor dibanding pegangan toilet yang ada di rumah.

Selain dari tempat dalam pesawat hasil penelitian juga mengungkapkan tempat yang paling kotor dan mengandung bakteri yaitu di bandara. Hasilnya, tempat air minum umum umum (drinking fountain) serta kunci di kamar mandi merupakan bagian paling kotor.

Walaupun begitu dalam pesawat terdapat banyak bakteri, Namun anda tak perlu khawatir karena hasil penelitian di pesawat dan bandara ini membuktikan hasil negatif terhadap bakteri E.coli yang bisa menginfeksi.