Ikan Hias Air Laut Neon Tetra |
Jenis-jenis ikan hias air laut semakin banyak digemari oleh masyarakat yang ingin melakukan pembudidayaan. Salah satu nya ikan neon tetra yang terkenal cukup eksotis. Ragam jenis tetra yang dikenal di Indonesia seperti Green Tetra, Blue Tetra, Silver Tetra, Neon Tetra & banyak lagi yang lain.
Pada artikel ini di ulas tentang jenis ikan neon tetra yang berasal dari sungai Amazon Amerika, dan sudah berkembang biak di Indonesia. Neon Tetra (Hyphessobryconnesi), ikan hias ini termasuk ke dalam kelompok ikan hias yang paling menarik. Ciri khas Tubuhnya berjalur berwarna merah, biru, dan hijau sepanjang tubuhnya dari insang sampai ekornya. Ikan neon tetra ini mudah dipelihara, kuat dan tidak gampang sakit/mati.
Syarat Utama Budidaya Ikan Neon Tetra
Cara membiakkan ikan neon tera masih cukup sulit dan memerlukan ketekunan serta pengalaman yang lama. Adapun untuk membiakan ikan ini di perlukan syarat-syarat tertentu antara lain:
- Air harus steril dan bersifat asam (pH lebih kecil dari 6,4)
- Senang pada tempat yang gelap.
- Suhu sekitar 20 derajat celcius
Cara Budidaya Ikan Neon Tetra
1. Cara membedakan indukan jantan dan betina
Sebelum melangkah ke pembiakan atau pembudidayaan, alangkah baiknya anda lebih dulu mengenal bagaimana cara membedakan yang jantan dan yang betina, sehingga saat anda membeli indukan ikan neon tetra sebagai usaha anda tidak menjadi kendala. Berikut perbedaan yang mendasari pada ikan hias air laut ini:
Induk Ikan Jantan
- Bentuk agak panjang
- Garis Neon Lurus
Induk Ikan Betina
- Bulat pendek dan perut membesar
- Garis agak bengkok
2. Pemilihan Induk
Cara pemilihan induk neon tetra bagi pemula:
- Pemilihan indukan harus mengetahui ciri-cirinya, untuk neon tetra jantan mempunyai tubuh yang terlihat ramping dan panjang, garisnya terlihat lurus dan gerakannya lebih lincah. Sedangkan yang neon tetra betina tubuhnya terlihat pendek dengan gerakan yang lamban, dibagian perutnya terlihat gemuk serta garis neonnya terlihat bengkok.
- Induk ditebar di dalam akuarium sebanyak 200 ekor per akuarium dengan pemeliharaan ikan neon tetra jantan dan betina dipisahkan.
- Selain itu siapkan air yang steril dan bersih dengan memiliki keasaman sekitar kurang dari 6.4. Letakkan kolam berada didaerah yang gelap yeng memiliki suhu antara 20 derajat celcius.
3. Pemijahan
Pemijahan Ikan Neon Tetra bagi pemula:
- Pemijahan dilakukan ditempat yang menggunakan air yang steril yang di diamkan selama 1-2 minggu.
- Dengan area pengembangbiakan yang sudah di sterelisasi menggunakan tawas campurkan air hasil rendaman kayu asam dengan tambahan beberapa tetes dan diamkan selama 2-3 hari lamanya.
- Setelah itu induk yang telah siap memijah dimasukkan ke dalam tempat.
- Selama pemijahan anakan neon tetra berlangsung induk tetap boleh diberi pakan berupa jentik nyamuk. Induk ikan neon tetra akan mulai memijah pada malam hari dan berlangsung selama 3 – 4 jam. Setelah pemijahan selesai induk dapat ditempatkan di akuarium.
4. Perawatan Telur Ikan
Perawatan telur ikan neon tetra bagi pemula
- Setelah telur menempel telur sebaiknya tidak terkena sinar sedikitpun karena telurnya sangat sensitif terhadap sinar karna telur bisa tidak akan menetas.
- Setelah 24 jam telur akan menetas larva siberi antibiotik berupa Malachite Green Oxalate (MGO) sebanyak 0,01 mg/lt air.
- Atau Methylene Blue (MB) sebanyak 1 tetes untuk 5 liter air dan apabila telah berusia 3 hari larva maka akan diberikan pakan alami berupa rotifera atau nauphli artemia.
5. Perawatan Anak Ikan Neon Tetra
Perawatan benih ikan neon tetra bagi pemula:
- Larva dapat dipindahkan ke akuarium dengan ukuran 100 x 50 x 40 cm, jika berumur 7-10 hari. Pakan yang diberikan berupa kutu air atau cacing rambut (tubifex) dengan frekuensi pemberian pakan 2 kali dalam sehari.
- Penggantian air pemeliharaan dilakukan setiap 5 – 7 hari sekali dengan cara disipon. Anakan ikan akan dipelihara selama 25 hari sampai mencapai ukuran 1 cm.
0 Comments
Posting Komentar